Rabu, 07 Desember 2011

Inilah ‘Amunisi’ Persija di ISL

Umum

Jakarta tersangkut masalah kepengurusan jelang musim baru kompetisi, dengan salah satunya akan tampil di ISL. Inilah “amunisi” yang dimiliki ‘Macan ’ untuk berlaga di ISL musim depan.
Sebagaimana ramai diberitakan, dua kubu mendaftarkan nama Persija untuk mengikuti kompetisi resmi PSSI, yakni kubu Ferry Paulus di bawah PT. Persija Jaya Jakarta dan Hadi Basalamah di bawah PT. Persija Jaya. Persija versi Hadi-lah yang akhirnya dianggap sah oleh PSSI dan diizinkan ikut Indonesian Premier League (IPL).
“Kita menganggap tidak ada dualisme. Tapi, faktanya ada Persija lain. Ini keputusan yang tidak bijaksana dari PSSI. Ke depannya, bisa saja ada klub-klub lain yang bernasib seperti Persija,” cetus Ferry dalam acara soft launching di The Only One Club, FX, , Jakarta, Kamis (24/11/2011) siang WIB.
Meski tak direstui oleh PSSI, Persija versi Ferry tetap jalan terus. Mereka tetap mempersiapkan tim untuk mengikuti ISL, kompetisi yang dianggap tidak resmi oleh PSSI.
Setelah menunjuk Iwan sebagai pelatih, mereka membangun skuad yang cukup mumpuni untuk musim depan. Sejumlah nama tenar di dunia persepakbolaan tanah air bercokol di sana.w
Selain dan Ismed , ada beberapa penghuni U-23 seperti Andritany Ardhiyasa, Ramdani Lestaluhu, Hasim Kipuw, dan Johan Juansyah yang memperkuat Persija. Untuk pemain asing, meski kehilangan Greg Nwokolo, mereka masih bisa mengandalkan Pugliara, Pedro Javier, dan Fabiano Beltrame.
“Tentu saya optimistis meski banyak perubahan dan beberapa pemain hengkang. Tapi, Persija sudah membeli pemain yang cukup baik. Saya lihat tim kita bisa bersaing. Tim ini sangat siap untuk tampil di ISL musim ini,” aku Bambang.
“Tidak ada yang tidak mungkin di . Saya yakin Persija punya peluang yang sama dengan tim lain,” katanya.
Selain skuad yang cukup menjanjikan, Persija versi Ferry yang nantinya akan bermarkas di Gelora ini juga disokong oleh basis suporter yang besar. The Jakmania sudah menyatakan dukungan meski klub kesayangan mereka harus berlaga di kompetisi tak resmi.
“Saya tegaskan bahwa Jakmania tidak terpecah belah. Kami tetap solid dan hanya mendukung Persija pimpinan Ferry Paulus,” seru Ketua Umum The Jakmania, Larico Ranggamone.
“Meski banyak tawaran dan godaan kepada kami, kami tetap mendukung Persija Jaya Jakarta,” tegasnya.

Sabtu, 03 Desember 2011

Read it !!

Headline
wikispaces.com
INILAH.COM, Jakarta – Berita mengenai meteor raksasa akan menghantam Bumi jelas bukan berita menyenangkan. Saat menghantam Bumi, meteor akan menyebabkan gempa, tsunami dan badai api.
Namun, para ilmuwan berhasil menciptakan model baru untuk meramalkan dampak dari tabrakan yang disebut-sebut maha dahsyat itu. Hasilnya, model baru ini menunjukkan, kehancuran yang terjadi tak akan separah seperti perkiraan sebelumnya.
Para ilmuwan dari University of Munich berpendapat, prediksi sebelumnya mengenai kerusakan yang bisa terjadi mengasumsikan, Bumi akan tetap berada pada kondisinya tanpa cacat dan bulat.
Namun, bentuk bulat asli planet ini sebenarnya dipenuhi dengan puncak dan palung besar yang akan membantu meredakan gelombang seismik yang muncul. “Setelah meteorit menghantam, gelombang seismik menyebar ke seluruh permukaan Bumi seperti batu yang dilempar ke air,” papar kepala peneliti Matthias Meschede.
Bagi Bumi, perhitungan semacam ini biasanya dibuat menggunakan model yang bulat sempurna dan halus. Namun, tim ini menemukan, fitur permukaan planet ini atau bulan memiliki pengaruh besar pada gempa susulan setelah hantaman meteorit besar. “Jadi sangat penting untuk memperhitungkan faktor ini,” lanjutnya.
Tim Meschede menggunakan model buatan mereka sendiri untuk menghasilkan simulasi baru hantaman meteorit yang menyapu dinosaurus 65 juta tahun silam dan menyebabkan munculnya kawah raksasa Chicxulub yang bisa dilihat dari ruang angkasa.
Batu ruang angkasa ini memiliki massa sama dengan Mountt Everest saat ujungnya menghantam Meksiko dan ekornya masih sepanjang 10.668 meter. Batu ruang angkasa ini sendiri setara ledakan dua juta bom hidrogen.
Namun, tim Munich ini telah meremehkan efek yang akan terjadi dan mengklaim tsunami dan gempa yang terjadi memang cukup untuk memusnahkan dinosaurus namun gelombang kejut yang menyebabkannya akan melemah berkat lanskap planet.
Meschede mengatakan, ”Hasil kami melampaui Chicxulub. Pada prinsipnya, kita kini bisa memperkirakan seberapa besar meteorit akan menyebabkan peristiwa bencana pada Bumi.” Model ini diklaim bisa digunakan untuk memperkirakan besarnya dampak dan pengaruh besar lainnya di masa lalu Bumi.
Baru-baru ini, dilaporkan asteroid seukuran empat kali lapangan sepak bola bernama 2005 YU55 melewati antara Bumi dan Bulan. Jika benda seukuran itu menghantam bumi, akan muncul kawah selebar 4 kilometer, gempa berkekuatan 7 Skala Richter, dan tsunami setinggi 21 meter akan menyebar dalam 96,6 kilometer dari lokasi hantaman

http://omkicau.com/2011/02/17/beda-murai-batu-borneo-dan-murai-batu-medan-ketika-beraksi-bandingkan-via-video/

Tips belajar efektif – Menjadi orang sukses merupakan tujuan para pelajar sekarang. Bukan hal yang sulit dalam menggapai kesuksesan. Dengan niat dan terus belajar diimbangi keyakinan pasti kita dapat meraih cita-cita tersebut.
Hal ini yang memicu para pelajar untuk selalu belajar dengan giat agar menggapai kesuksesannya. Tapi, bukan hal yang mudah agar selalu giat belajar. Karena pada setiap belajar mungkin ada kesusahan dan kebosanan dalam mempelajari suatu ilmu.
Bicara tentang belajar, Ada beberapa resep jitu dalam mengatasi problem belajar. Mungkin ini dapat membantu anda dalam belajar yang efektif :
Fokus
Selalu fokus dalam belajar menjadikan penyemangat sendiri untuk menggapai suatu kesuksesan. Bayangkan saja anda menjadi sopir, karena pada setiap sopir meiliki perinsip selalu fokus dalam perjalanan untuk mencapai sebuah tujuan. Andaikan tujuan tersebut merupakan cita-cita anda belajarlah untuk fokus dalam belajar. Karena dengan fokus akan membuat anda merasa nyaman, mudah dan selalu berkonsentrasi dalam belajar. Dan anda tidak akan merasa kesulitan dalam proses belajar.
Optimis
Optimis akan membuat anda menjadi semangat belajar. Berusahalah optimis dalam menggapai cita-cita. Hal ini menjadi dasar agar anda giat belajar dan selalu berfikir positif. Karena dengan giat belajar dan selalu berfikir positif kita akan mudah mengingan pelajaran yang kita pelajari.
Buat ringkasan/catatan pelajaran
Mungkin dengan ini anda akan merasa mudah menghafal dan mengingat pelajaran yang sudah diterangkan oleh guru. Karena jika kita belajar dengan buku besar mungkin kita merasa kesusahan menghafal atau terasa males. Oleh karena itu buatlah catatan/ringkasan penting pelajaran.
Buat kelompok belajar
Kedengarannya kuno? Jangan salah, karena metode ini tetap efektif lho. Caranya, kumpulin aja 4-5 orang teman dalam satu kelompok. Terus, bagi rata materi yang bakal ditanyain dalam tes ke tiap orang. Setiap anggota harus mempelajari materi yang sudah dipilih sampai paham, dan mengajarkan ulang ke anggota yang lainnya. Dengan cara ini, dijamin lo nggak bakal ngantuk deh. Tapi, pilih anggota kelompok belajar yang memang punya misi yang sama ya!
Pilih waktu belajar yang tepat
Paling bagus kalau belajar pas badan masih segar. Waktu paling oke adalah sebelum makan malam atau beberapa jam sesudahnya. Selain proses belajar bakal lebih cepat, kita juga nggak perlu belajar sampai tengah malam. Atau belajar sesudah sholat subuh, karena dengan belajar dalam kondisi tersebut akan mempermudah mengingat pelajaran yang dipelajari.
Cari solusi yang lebih baik
Bila kamu tidak mengerti bahan yang diajarkan pada hari ini, jangan hanya membaca ulang bahan tersebut. Coba cara lainnya. Misalnya, diskusikan bahan tersebut dengan guru/dosen pengajar, teman, kelompok belajar atau dengan pembimbing akademismu. Mereka akan membantumu untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik.
Mengulang pelajaran
Mengulang pelajaran tidak selamanya harus dengan membaca atau menulis. Mengajari teman lain tentang materi yang baru diulang bisa membuatmu selalu ingat akan materi tersebut. Bagusnya lagi, Anda menjadi lebih paham akan materi tersebut.
Sempatkan untuk istirahat/rekreasi
Karena dengan istirahat atau rekreasi akan menyegarkan kembali rasa penat dalam belajar. Sebetulnya otak juga tidak bisa bekerja dengan terus menerus, karena bisa membuat stres. Layaknya sebuah mesin yang selalu bekerja dengan terus menerus kakan timbul kerusakan juga. Lebih baik sempatkan waktu sebentar saja untuk istiraha

Kamis, 03 November 2011



Orang harus punya mimpi dan visi. Buru terus hingga dapat, karena tidak ada kata tidak mungkin. Kalau jatuh itu biasa sebagai langkah awal menuju sukses.
Demikian disampaikan Jacobus Busono, CEO Pura Group Indonesia, perusahaan yang bermarkas di Kudus dan bergerak di bidang percetakan, kemasan, pembuatan kertas, converting, sistem pemalsuan, smart cards, dan mesin.
Sebagai orang yang memiliki banyak pengalaman hidup dan makan asam garam dalam bisnis, dia memiliki banyak prinsip dan filosofi hidup yang menarik untuk digali lebih jauh.
Apalagi pria kelahiran Kudus 60 tahun yang lalu ini belum lama mendapat anugerah Muri untuk inovasi Iptek bidang industri yang diserahkan langsung oleh Menristek Kusmayanto Kadiman.
Kisah sukses pria yang akrab disapa Bus ini sungguh luar biasa. Bisnisnya berawal dari usaha keluarga bidang percetakan yang hanya memiliki 35 orang karyawan.
Karena memiliki mimpi besar untuk mengembangkan bisnis ini, Bus memutuskan untuk meneruskan pendidikan ke Jerman dalam usianya yang masih muda, 19 tahun.
Setelah ilmu permesinan dikuasai, dia kembali ke Indonesia dan perlahan mengembangkan bisnis usaha di era 1970-an.
Saat ditanya apa alasan utama Bus mengembangkan bisnis ini, jawabannya sederhana, karena dia menyukai usaha bidang percetakan.
Selain itu, sebagai anak pertama dari dua bersaudara, dia memiliki tanggung jawab besar untuk meneruskan bisnis keluarga yang merupakan warisan dari sang kakek.
Semula, memulai usaha keluarga dengan hanya bermodalkan mimpi besar, bukan persoalan mudah untuk Bus.
Apalagi pria yang mahir berbahasa Jerman, Inggris, Prancis, dan Belanda ini harus rela menjual barang-barang pribadi untuk menambah modal usaha berupa mesin cetak dan beragam kebutuhan pabrik lain.
“Kalau orang tua saya punya duit hari itu sudah cukup, tetapi kalau saya punya duit buat dibelikan mesin untuk pengembangan usaha,” ujar pria yang masih tampak segar di usia senja.
Menuai penghargaan
Perlahan namun pasti, usaha yang semula hanya bergerak di bidang percetakan semakin hari semakin bertambah besar dan mencapai kesuksesan seperti saat ini. Pura Group kini memiliki 24 divisi produksi dengan 8.500 karyawan.
Tidak heran jika beberapa tahun belakangan ini dia mendapatkan banyak penghargaan bergengsi, antara lain penganugerahan Indonesia Enterpreneur of The Year 2006 dan penghargaan pengekspor terbaik Primaniyarta 2005 dan 2007.
Kini meski usianya tidak muda lagi, Bus tetap memiliki semangat hidup yang tinggi. Terbukti hingga saat ini dia masih aktif menjalankan perusahaannya. Bahkan dia juga masih mempunyai andil dalam pengembangan usaha dengan memberikan ide segar.
Itu semua dilakukan karena dia mengaku sangat mencintai pekerjaan yang dilakoninya saat ini.
Karena cinta dengan pekerjaan, apa yang dilakukannya terkait dengan bisnis dan usahanya ini juga merupakan bagian dari kehidupannya sehari-hari.
Dalam menjalankan pekerjaannya, bapak tiga anak ini memegang prinsip hidup yang mulia seperti menghindari kesombongan, bekerja dengan hati, menjalankan bisnis dengan sehat, jujur, dan penuh pengorbanan meski dia menjadi pimpinan.
Kesombongan, menurutnya, merupakan kejahatan yang paling utama, karena sebagai manusia dia tidak merasa ada yang perlu disombongkan.
Demikian juga dengan prinsip bekerja dengan hati dan senantiasa bersikap jujur, menurutnya, menjadi modal utama dalam mendapatkan sesuatu yang baik, termasuk memperoleh karyawan yang baik dan mendapatkan rezeki dengan cara baik.
Apalagi, menurutnya, menjadi orang baik dan sukses bukanlah karena faktor keturunan, melainkan sesuatu yang patut diperjuangkan.
Oleh karena itu, apa yang dijalaninya sejak dahulu hingga sekarang tidaklah berubah, termasuk kebijakan-kebijakan perusahaan yang tetap dipertahankan dengan nilai-nilai kebaikan yang dimilikinya.
Prinsip-prinsip itulah yang menjadikan Bus mampu menjadikan Pura Group sebagai perusahaan besar meski basis roda bisnis mereka tidak berjalan di kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya melainkan di salah satu kota kecil di Jawa Tengah, Kudus.
Saat ditanya apakah ada niat untuk memindahkan perusahaan ini ke Jakarta, dengan lantang dia menolak.
“Di Jakarta orangnya palsu. Kalau di daerah orangnya humble, jujur. Di Jakarta banyak orang gengsi, tidak bisa beli mobil tapi beli mobil,” ujarnya.
Ke depan, dia masih memiliki mimpi besar untuk perusahaannya. Dia terus mengikuti inovasi dan perkembangan di bidang teknologi sebagai modal pengembangan usahanya.
Asalkan masih pada jalurnya, dia tidak segan pula menerima kritik dan masukan untuk pengembangan usaha, termasuk dari para karyawan dan bawahannya.
Keterbukaan dan kedekatan dengan karyawan juga diakui Bus menjadi modal menjalankan usaha hingga meraih sukses seperti saat ini.
Secara berkala dia menggelar beragam kompetisi olahraga yang juga diikutinya, yang membuat dirinya bisa berkomunikasi secara baik dengan karyawan.
Dia merasa mendapat kesempatan untuk dekat dengan karyawan, termasuk mendengar setiap keluhan mereka dalam acara kekeluargaan seperti itu.
“Makanya karyawan saya di sini masa kerjanya sampai 20 tahun hingga 30 tahun, dan tidak ada namanya demo karyawan atau apapun,” ujar Bus tersenyum.